“Sebuah tulisan dalam rangka memperingati hari AIDS se-dunia”
Sesuai dengan tema hari AIDS se-dunia tahun 2011 “Lindungi Pekerja dan Dunia Usaha dari HIV/AIDS” kali ini penulis mengambil topik tentang pentingnya Universal Precaution (UP) kepada Petugas PKP-PK Bandara Kelas I Khusus Sentani dalam evakuasi korban kecelakaan penerbangan.
Universal Precaution (UP) atau Kewaspadaan Universal adalah kewaspadaan terhadap darah dan cairan tubuh yang tidak membedakan perlakuan terhadap setiap pasien, dan tidak tergantung pada diagnosis penyakitnya jadi pada intinya Kewaspadaan umum (UP) adalah cara agar petugas perawatan kesehatan dapat menghindari infeksi dari infeksi yang diangkut aliran darah, seperti HIV atau hepatitis B dan C.
Kewaspadaan umum pertama dikembangkan pada 1987 di AS. Pedoman termasuk penggunaan sarung tangan lateks, masker, dan kacamata pelindung jika pekerjaan ada kaitannya dengan darah atau cairan tubuh Infeksi menular yang terdapat dalam darah dan cairan tubuh lain seseorang, di antaranya hepatitis B dan C dan HIV. Mungkin juga ada infeksi lain yang belum diketahui, harus diingat bahwa hepatitis C baru ditemukan pada 1988. Sebagian besar pasien dengan infeksi tersebut belum tahu dirinya terinfeksi.
Dalam kecelakaan penerbangan petugas PKP-PK dan petugas medis yang melakukan pertolongan diharuskan secara cepat dan tanggap dalam melakukan evakuasi terhadap korban kecelakaan. Evakuasi ini dilakukan terhadap korban kecelakaan yang selamat baik terluka maupun tidak dan korban kecelakaan yang tewas tanpa terkecuali.
Petugas PKP-PK dan tim medis yang melakukan evakuasi dihadapkan dengan resiko terpapar infeksi yang diangkut aliran darah seperti HIV atau hepatitis B dan C serta dari bakteri pathogen serta kuman –kuman yang menyertai pada cairan atau bagian tubuh korban kecelakaan penerbangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar